Wartatimes.com – Dr. Listyo Yuwanto dari Disaster Network meluncurkan tiga buku terbaru yang mengangkat pendekatan diorama sebagai alat terapi kreatif dan pemulihan pasca bencana. Ketiga buku tersebut Psikologi Diorama: Enactive Mind, Apersepsi Diorama, dan Diorama sebagai Transitional Objects Pemulihan Pasca Bencana tidak hanya menawarkan perspektif inovatif dalam bidang psikologi, tetapi juga ditulis berdasarkan pengalaman klinis Dr. Listyo dalam menggunakan diorama sebagai media intervensi psikologis.
Buku Psikologi Diorama: Enactive Mind memenangkan Lomba Literasi Bagi Negeri yang diadakan Penerbit Andi Yogyakarta pada tahun 2024. Buku ini mengubah paradigma bahwa diorama bukan sekadar pseudoscience, melainkan memiliki landasan ilmiah dalam emotion-driven media system. Dr. Listyo memodifikasi teori ini untuk aplikasi praktis, menjadikan diorama alat terapi yang efektif berdasarkan pengalamannya menangani kasus trauma dan pemulihan mental.
Buku kedua, Apersepsi Diorama (2025), melanjutkan gagasan Enactive Mind dengan panduan sistematis memperkuat apperception dalam terapi, sementara buku ketiga, Diorama sebagai Transitional Objects Pemulihan Pasca Bencana (2025), fokus pada pendekatan diorama untuk membantu penyintas trauma bencana sebuah metode yang telah diujicobakan Dr. Listyo dalam berbagai setting paska bencana di Indonesia.
