Berita  

HIDAPI Dorong Semangat Wirausaha Muda Melalui School Visit di SMKN 22 Jakarta Timur

HIDAPI menyelenggarakan kegiatan School Visit bertajuk “Membangun Komunitas Positif & Young Entrepreneur Circle”. (Foto: Dok/Ist).

Warta Times, Jakarta Timur — Dalam rangka membangun generasi muda yang berdaya saing dan berjiwa wirausaha, Himpunan Solidaritas Pengusaha Indonesia (HIDAPI) menyelenggarakan kegiatan School Visit bertajuk “Membangun Komunitas Positif & Young Entrepreneur Circle” di SMK Negeri 22 Jakarta Timur, Senin (28/4).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh pendiri HIDAPI, A Rahmat Faisal, yang membagikan pengalaman serta semangat membangun komunitas wirausaha dari nol, hingga HIDAPI berkembang menjadi wadah kolaborasi nasional bagi para pelaku usaha di Indonesia.

Dalam sesi interaktif berdurasi 90 menit tersebut, Rahmat Faisal mengajak para siswa kelas 10 lintas jurusan — dari Bisnis Daring dan Pemasaran, Administrasi Perkantoran, Akuntansi, hingga Rekayasa Perangkat Lunak dan Teknik Komputer Jaringan — untuk mulai merancang komunitas positif berbasis minat dan visi masa depan.

“Kalau ingin besar, jangan sendiri. Wirausaha itu bukan soal modal, tapi tentang kolaborasi dan keberanian memulai,” ujar Rahmat dalam pemaparannya yang dikemas dengan pendekatan inspiratif, teknik NLP, dan nilai-nilai Qur’ani.

Selain membahas pentingnya personal branding, kolaborasi, dan membangun networking sejak dini, kegiatan ini juga memperkenalkan Young Entrepreneur Circle, yaitu gerakan strategis HIDAPI dalam menjembatani pelajar dan mahasiswa yang berminat terjun ke dunia usaha secara kolektif.

Kepala SMKN 22 Jakarta Timur, dalam sambutannya, mengapresiasi HIDAPI atas inisiatif edukatif ini. Ia menyebut kegiatan seperti ini penting dalam memperluas wawasan siswa tentang dunia nyata yang akan mereka hadapi pasca-sekolah.

HIDAPI berharap kegiatan serupa dapat direplikasi di sekolah-sekolah lain sebagai bagian dari komitmen menuju Indonesia Emas 2045, dengan generasi muda yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga siap menciptakan lapangan kerja.