Wartatimes, Bojonegoro – Dalam upaya meningkatkan daya saing usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui pemanfaatan teknologi informasi, tim dosen dari Program Studi Informatika Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Agung Collection, sebuah usaha konveksi yang berlokasi di Bojonegoro. Kegiatan ini berfokus pada pemanfaatan teknologi informasi untuk promosi dan pemasaran guna memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi bisnis.
Tim pengabdian kepada masyarakat ini terdiri dari empat dosen Informatika UPNVJT, yaitu Anggraini Puspita Sari, Retno Mumpuni, Agung Mustika Rizki, dan Firza Prima Aditiawan. Mereka bekerja sama dengan pemilik usaha Agung Collection untuk mengembangkan strategi digitalisasi yang sesuai dengan kebutuhan industri konveksi, khususnya dalam aspek pemasaran berbasis teknologi.
Menurut Anggraini Puspita Sari, sebagai ketua tim, kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM dalam mengadopsi teknologi digital sebagai alat utama dalam meningkatkan daya saing usaha. “Di era digital ini, strategi pemasaran konvensional saja tidak cukup. Pemanfaatan teknologi informasi, seperti website, media sosial, dan platform e-commerce, menjadi faktor kunci dalam meningkatkan visibilitas produk dan menjangkau pasar yang lebih luas,” ujarnya.
Selama kegiatan, tim dosen memberikan pelatihan kepada pemilik dan karyawan Agung Collection mengenai penggunaan media sosial secara efektif untuk branding dan pemasaran. Selain itu, mereka juga memperkenalkan penggunaan website sebagai katalog digital, sehingga pelanggan dapat dengan mudah melihat koleksi produk yang ditawarkan.
Dosen lainnya, Retno Mumpuni, menambahkan bahwa digitalisasi pemasaran tidak hanya sebatas pembuatan akun media sosial, tetapi juga mencakup optimalisasi konten, strategi promosi berbasis data, serta penerapan teknik digital marketing yang efektif. “Kami mengajarkan bagaimana membuat konten yang menarik, teknik SEO dasar, serta pemanfaatan marketplace untuk meningkatkan penjualan,” jelasnya.
Agung Mustika Rizki menyoroti pentingnya analisis data dalam pemasaran digital. Dengan mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan, UMKM dapat menyesuaikan strategi promosi agar lebih tepat sasaran. “Dengan memanfaatkan data analytics sederhana, pemilik usaha bisa mengetahui tren pasar dan preferensi pelanggan sehingga dapat merancang strategi pemasaran yang lebih efektif,” katanya.
Sementara itu, Firza Prima Aditiawan memberikan pendampingan dalam penerapan sistem pemesanan online yang lebih efisien. “Kami membantu merancang solusi berbasis website untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan, sekaligus meningkatkan pengalaman belanja online yang lebih nyaman,” ungkapnya.
Pemilik Agung Collection menyambut baik program ini dan merasa terbantu dalam memahami pentingnya transformasi digital. “Kami sebelumnya hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut dan media sosial seadanya. Dengan adanya pelatihan ini, kami jadi lebih memahami strategi pemasaran digital dan cara mengoptimalkannya untuk bisnis kami,” ujar pemilik usaha. Melalui program pengabdian masyarakat ini, diharapkan UMKM konveksi seperti Agung Collection dapat lebih siap menghadapi tantangan di era digital dan semakin berkembang dengan memanfaatkan teknologi informasi secara optimal. Tim dosen UPNVJT pun berkomitmen untuk terus mendampingi UMKM dalam upaya digitalisasi agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
